Kuliner Khas Garut yang Wajib Dicoba Dari Dodol hingga Sambal Cibiuk

PICNIC – Garut, sebuah kota di Jawa Barat yang terkenal dengan julukan “Swiss van Java,” tidak hanya memukau dengan keindahan alamnya, tetapi juga memanjakan lidah dengan kuliner khas Garut yang legendaris. Jika Anda berkunjung ke kota ini, bersiaplah untuk membawa pulang oleh-oleh yang manis, gurih, dan pedas. Artikel ini akan memandu Anda mengenal sajian wajib coba yang akan membuat perjalanan kuliner Anda di Garut tak terlupakan.

Dodol Garut Si Manis yang Melegenda

Kuliner Khas Garut Dodol Picnic Classic

Tidak sah rasanya membicarakan Garut tanpa menyebut Dodol Garut. Makanan ringan ini adalah ikon kuliner kota. Terbuat dari tepung ketan, gula merah, dan santan, dodol diolah melalui proses memasak yang memakan waktu lama, menghasilkan tekstur kenyal dan rasa manis yang khas.

Kenali Jenisnya: Dodol Garut kini hadir dalam berbagai varian rasa, mulai dari yang klasik (original), rasa buah, cokelat, hingga durian. Ini menjadikannya oleh-oleh paling favorit dan mudah ditemukan di seluruh penjuru Garut.

Burayot: Jajanan Tradisional yang Unik

Burayot adalah penganan tradisional yang mungkin asing di telinga wisatawan luar Garut. Namanya diambil dari bahasa Sunda yang berarti “bergelayutan” atau “menggantung,” merujuk pada bentuknya yang keriput dan sedikit menggantung saat digoreng.

Terbuat dari campuran tepung beras dan gula aren yang digoreng, Burayot memiliki tekstur kenyal di dalam dan sedikit renyah di luar, dengan rasa manis gula aren yang mendominasi. Rasanya yang unik dan otentik wajib Anda cicipi.

Sambal Cibiuk: Si Pedas Pembangkit Selera

Bagi penggemar makanan pedas, Garut punya jagoan yang tak boleh dilewatkan: Sambal Cibiuk. Berbeda dengan sambal lain, Sambal Cibiuk, yang berasal dari daerah Cibiuk di Garut, disajikan mentah dengan irisan tomat hijau, daun kemangi, dan cabai rawit hijau.

Keunikan sambal ini terletak pada kesegarannya dan aroma wangi kemangi yang kuat. Sambal Cibiuk sangat cocok dipadukan dengan lauk-pauk Sunda seperti nasi liwet, ikan gurame bakar, atau ayam goreng. Kehadirannya di meja makan dijamin akan meningkatkan nafsu makan Anda!

Dorokdok: Kerupuk Kulit Sapi Khas Garut

Jika Anda mencari camilan gurih yang renyah, Dorokdok adalah jawabannya. Dorokdok adalah sejenis kerupuk yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau yang diolah dan digoreng hingga mengembang.

Teksturnya yang kriuk dan rasanya yang gurih asin membuatnya sangat adiktif. Dorokdok sering dijadikan teman makan, namun tak jarang dinikmati sebagai camilan santai. Variasi rasanya pun beragam, ada yang pedas, balado, hingga rasa keju.

Baso Aci: Hidangan Berkuah yang Hangat

Meskipun Baso Aci kini populer di mana-mana, Garut adalah salah satu daerah yang mempopulerkannya. Baso Aci atau bakso dari tepung aci (tapioka) disajikan dengan kuah kaldu yang pedas dan hangat, biasanya dilengkapi topping seperti cuanki, ceker ayam, atau tetelan.

Saat cuaca dingin, semangkuk Baso Aci hangat adalah pilihan sempurna untuk menghangatkan tubuh. Jangan lupa tambahkan perasan jeruk limau untuk sensasi asam segar yang menyempurnakan rasa.

Penutup Perjalanan Kuliner

Dari manisnya Dodol Garut hingga pedasnya Sambal Cibiuk, kuliner khas Garut menawarkan perpaduan rasa yang kaya dan autentik. Setiap hidangan mencerminkan kekayaan budaya dan bahan lokal Garut. Pastikan daftar di atas masuk ke dalam rencana perjalanan kuliner Anda.